search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Kasus Pengeroyokan Driver Online Terjadi di Pecatu
Minggu, 9 Februari 2025, 12:41 WITA Follow
image

Kasus Pengeroyokan Driver Online Terjadi di Pecatu

IKUTI BERITABADUNG.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABADUNG.COM, KUTA SELATAN.

Unit Reskrim Polsek Kuta Selatan saat ini tengah menangani kasus pengeroyokan terhadap dua driver online yang terjadi di Jalan Labuan Sahit, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan. Insiden ini terjadi pada Kamis (6/2) sekitar pukul 03.00 WITA di depan Saloto Pecatu.

Dua korban, berinisial ED (24) dan HH (30), melaporkan bahwa mereka diserang oleh sekitar 10 orang yang diduga juga merupakan driver online dari pangkalan yang sama.

Saat kejadian, kedua korban sedang mangkal di depan Saloto Pecatu ketika tiba-tiba diserang secara brutal. 

Baca juga:
Kodam Udayana Siap Laksanakan TMMD Ke-123 di Bali dan Nusa Tenggara

Para pelaku bahkan menggunakan besi untuk memukul korban, menyebabkan luka di beberapa bagian tubuh seperti pelipis, jari tengah, dan lengan kiri.

Setelah insiden tersebut, korban segera melaporkan kejadian ini ke Polsek Kuta Selatan dengan didampingi oleh beberapa rekan mereka.

Berdasarkan penyelidikan awal, insiden pengeroyokan ini diduga dipicu oleh perselisihan terkait lahan pangkalan antar kelompok driver online di kawasan sekitar Saloto Pecatu. 

Unit Reskrim Polsek Kuta Selatan telah melakukan pemeriksaan terhadap korban dan saksi-saksi, serta sedang melakukan pengejaran terhadap para pelaku yang kini dalam proses identifikasi.

Hingga saat ini, situasi di kawasan Pecatu, khususnya di sekitar Saloto Pecatu, tetap aman dan kondusif.

Pihak kepolisian terus melakukan pemantauan serta menggelar patroli guna mencegah potensi konflik serupa di masa mendatang.

Sementara itu, menanggapi informasi yang beredar di media sosial dan WhatsApp mengenai adanya kelompok warga yang berkumpul dan melakukan sweeping di kawasan belakang GWK,

Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi, menegaskan bahwa kabar tersebut adalah hoaks.

"Kami pastikan informasi yang menyebutkan adanya kelompok warga berkumpul dan meresahkan di belakang kawasan GWK serta melakukan sweeping itu tidak benar. Saat ini, situasi di wilayah tersebut tetap aman dan terkendali," ujar AKP I Ketut Sukadi.

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak mudah percaya terhadap informasi yang belum terverifikasi. 

Jika menemukan aktivitas mencurigakan, warga diminta segera melapor ke pihak kepolisian terdekat agar dapat ditindaklanjuti sesuai prosedur hukum yang berlaku

Editor: Aka Kresia

Reporter: Rilis Pers



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabadung.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Badung.
Ikuti kami