Sepinya kunjungan wisatawan ke Pantai Kuta, Badung para jasa pijat di Pantai Kuta mengisi waktu luang dengan mejejaitan porosan.

Hal tersebut dilakukan sembari berharap ada yang menyewa jasa pijat serta mengusir kejenuhan menunggu wisatawan. Rata-rata jejaitan porosan tersebut akan digunakan persiapan rainan.

"Sepi begini Gus?, Ya sambil mejejaitan porosan lah. Biar ada saja kegiatan biar tidak stres," kata Ni Nyoman Karta pelaku jasa pijat di sepanjang pantai Kuta.

Porosan yang dijahit tidak dijual tapi untuk kebutuhan pribadi, persiapan seandainya ada upacara keagamaan atau rahinan datang dapat digunakan metanding tidak perlu membeli lagi.

"Kami mejejahitan ini tidak untuk dijual tapi untuk dipakai sendiri," jelasnya.

Selanjutnya penjaja jasa pijat lainnya Ibu Wayan juga menyampaikan hal yang sama mejahitan untuk mengisi waktu di tengah sepi wisatawan.

"Kondisi sepi wisatawan begini, tentu membuat pendapatan ikut menurun drastis, maka dari itu untuk sedikit menekan pengeluaran terpaksa mejejahitan untuk kebutuhan persiapan rainan jika ada nantinya," tutupnya.